twitter


World Wide Web (WWW)

WWW merupakan singkatan dari World Wide Web atau biasa disebut web saja. Jika anda sering menggunkan internet tentu anda familiar dengan kata www ini. Web merupakan jaringan yang mengubungkan jaringan komputer diseluruh dunia. Web memungkinkan komputer diseluruh dunia dapat saling berkomunikasi satu sama lainnya. Standar komunikasi yang digunakan adalah dengan menggunakan HTTP.
Informasi yang ada di web ditampilkan melalui Web Pages. Web Pages disimpan disuatu komputer yang bisa disebut sebagai Web Server. Kita dapat mengakses Web Pages tersebut melalui sebuah program yang disebut Web Browser. Web Browser yang terkenal antara lain : Internet Explorer dan Opera.
Web Browser ini dapat mengakses Web Pages melalui suatu alamat tertentu atau yang biasa kita sebut dengan URL (Uniform Resources Locator). Contoh alamat URL : http://www.someone.com/page.html.
Semua Web Pages memiliki suatu instruksi-instruksi tertentu untuk tampilan. Ketika Web Browser akan menampilkan Web Pages maka Web Browser tadi akan membasa instruksi-instruksi tampilan yang dimiliki oleh Web Pages. Instruksi tampilan yang paling standar adalah HTML.
Komunikasi Web Browser-Web Server
Alur komunikasi antara browser dan web server tampak seperti gambar di bawah ini :


Keterangan gambar :
1. Klien (Browser) meminta informasi kepada server, proses ini biasa disebut HTTP Request (permintaan informasi lewat protokol HTTP).

2. Jika informasi yang diminta ada dalam web server, server mengirimkan informasi tadi kepada klien. Proses ini biasa disebut HTTP Response (pengiriman informasi lewat protokol HTTP).
 Tools-Tools Untuk Web
1.2.1 Bahasa scripting
Bahasa scripting merupakan script yang digunakan untuk penulisan program aplikasi. Dengan menggunakan bahasa scripting ini kita bisa mengatur atau menuangkan format data serta format tampilan dari sistem yang dibuat dengan meuliskan kode-kode script. Scripting yang biasa digunakan untuk pembangunan aplikasi web adalah CGI Script, servlets, JavaServer Pages, ASP, Perl, Tcl, PHP, ColdFusion dan lain-lain. Adapun scripting yang akan digunakan dalam pembangunan web kali ini adalah PHP.
1.2.2 Pengolah Database
Pengolah database merupakan sistem penyimpanan data yang dapat diakses oleh bahasa pemrograman tertentu. Pengolah database disini merupakan sistem database yang dapat diakses oleh suatu aplikasi web. Pada kesempatan ini kita akan menggunakan MySQL sebagai pengolah database.
Seperti halnya SQL engine lainnya, MySQL mempunyai tiga subbahasa, yaitu Data Definition Language (DDL), Data Manipulation Language (DML), Data Control Language (DCL). DDL berfungsi untuk obyek database, seperti membuat tabel. DML untuk obyek tabel, seperti melihat, menambah, menghapus dan mengubah isi tabel. Sedangkan DCL untuk kepentingan sekuritas database, seperti memberikan hak akses ke databae dan menghapus hak tersebut dari database.

1.2.3 Web Page Builder

Web page builder merupakan aplikasi yang digunakan untuk pembangunan sebuah web site. Web page yang umum digunakan adalah Macromedia Dreamweaver. Selain Macromedia Dreamweaver anda dapat juga menggunakan Microsoft Front Page untuk membuat halaman-halaman web.

1.2.4 Aplikasi Pengolah Gambar

Dalam membuat sebuah web site, tentunya seorang web designer harus mempunyai kemampuan yang baik dalam mengatur layout dan desain web. Layout merupakan proses penataan tata letak dan pengaturaan objek-objek yang terdapat dalam suatu halaman, sedangkan desain merupakan proses imaginasi dan kreasi seseorang dalam mengekspresikan dan menciptakan suatu keindahan. Untuk menciptakan bentuk grafis yang diinginkan untuk dimasukkan kedalam halaman web, terdapat beberapa program untuk pengolahan gambar diantaranya adalah Adobe Photoshop.
1.2.5 Aplikasi untuk Pembuatan Animasi

Untuk mempercantik tampilan dari halam web yang kita rancang, maka biasanya seorang web designer selain memasukkan image, teks dan suara, memasukkan pula animasi yang merupakan gambar maupun kumpulan teks yang bergerak, sehingga web yang dibaut terlihat lebih hidup. Untuk membuat animasi tersebut terdapat beberapa program yang bisa digunakan seperti Adobe Image Ready, Macromedia Flash dan Swish.

            II. PHP & MYSQL

2.1 PHP
PHP merupakan sebuah bahasa scripting yang menyatu dengan tag-tag HTML, dieksekusi di server, dan digunakan untuk membuat halaman web yang dinamis.

2.1.1 Struktur Program PHP
Kode program-program PHP menyatu dengan tag-tag HTML dalam satu file. Kode PHP diawali dengan tag <? atau ?PHP dan ditutup dengan tag ?> atau ?PHP> sesuai dengan tag pembukanya. File PHP berisi tag HTML dan kode PHP diberi ekstensi .php. Berdasarkan ekstensi ini, pada saat file diakses, server akan tahu bahwa file mengandung kode PHP. Server akan menterjemahkan kode ini dan menghasilkan output dalam bentuk tag HTML yang akan dikirimkan ke browser client yang mengakses file tersebut.
Contoh program PHP :

<HTML>
<HEAD>
<TITLE> PEMROGRAMAN PHP </TITEL>
</HEAD>
<BODY>
<CENTER>
<?
echo “Baris ini ditulis dengan tag PHP”;
?>
</CENTER>
</BODY>
</HTML>

Simpan contoh diatas dengan nama test.php.
Untuk penulisan komentar program ( barisyang tidak dieksekusi oleh program ) ada 3 style yang dapat digunakan, yaitu :
  1. C style, komentar diawali dengan tag /* dan diakhiri dengan tag */, style ini digunakan untuk komentar yang lebih dari satu baris.
  2. C++ style, komentar diawali dengan tag //, komentar ini berlaku hanya untuk satu baris, sehingga kalau mau memberi komentar pada baris berikutnya maka harus mengulangi lagi menulis tag //.
  3. Bourne shell style, diawali dengan tag # untuk satu baris komentar.


2.1.2 Seleksi Kondisi/Pencabangan, Perulangan

Perintah pencabangan atau seleksi kondisi adalah perintah memungkinkan pemilihan atas perintah berikutnya yang akan dijalankan.Ada2 macam perintah pencabagan pada PHP, yaitu :

• IF

Contoh :
<?
$suhu=25;
if ($suhu<=0)
{
echo ” Air dalam wujud es”;
}
else if ($suhu<100)
{
echo ” Air dalam wujud cair”;
}
else
{
echo ” Air dalam wujud gas”;
}
?>
• SWITCH

Contoh :
<?
$i=1;
switch ($i)
{
case 0: echo ”Nilai I sama dengan nol”;break;
case 1: echo ”Nilai I sama dengan satu”;break;
case 2: echo ”Nilai I sama dengan dua”; }
?>

Ada tiga macam perintah perulangan di dalam PHP :

• FOR

Contoh :
<?
For ($i=1; $i<=10; $i++)
echo ”Latihan Pemrograman PHP <br>”;
?>

WHILE

Contoh :
<?
$i=1;
while ($i<=10);
{
echo ”$i<br>”;
$i++;
}
?>
      • DO … WHILE

Contoh :
<?
$i=1;
do
{
echo ”$i<br>”;
$i++;
}
while ($i<=10);
?>


2.1.3 Prosedur dan Fungsi

Dalam membuat sebuah program seringkali kita membutuhkan sekumpulan perintah yang akan digunakan berkali-kali. Untuk menghindari penulisan perintah-perintah yang sama berkali-kali, kita dapat menggunakan subrutin. Subrutin adalah sekumpulan perintah yang diberi anama dan kemudian dapat kita panggil.Ada2 macam subrutin yang dikenal dalam pemrograman, yaitu :

Prosedur

Fungsi
Contoh : <?
Function SelamatDatang()
{ echo ”Selamat Datang”; }
SelamatDatang();
?>
Contoh : <?
Function Kuadrat5()
{ echo return (5*5); }
echo Kuadrat5()();
?>





2.1.4 Koneksi PHP dengan HTML

Kode program PHP dapat menyatu dalam tag-tag HTML dalam satu file. Sebuah PHP script sebenarnya adalah file HTML biasa yang ditambahi tag-tag khusus.
Contoh :
<html>
<head>
<title>Koneksi PHP dengan HTML</title>
</head>
<body>
<form action=”pegawai.php” method=”post”>
<table>
<tr>
<td><div align=”left”>Nama</div></td>
<td>:</td>
<td><input name=”nama” type=”text”></td>
</tr>
<tr>
<td>NIP</td>
<td>:</td>
<td><input name=”nip” type=”text”></td>
</tr>
<tr>
<td>Jabatan</td>
<td>:</td>
<td><input name=”jabatan” type=”text”></td>
</tr>
<tr>
<td>Alamat</td>
<td>:</td>
<td><input name=”alamat” type=”text”></td>
</tr>
</table>
<input type=”submit” name=”Submit” value=”Kirim”>
<input type=”submit” name=”Submit2″ value=”Reset”>
</form>
</body>
</html>
Simpan dengan nama file : data.htm

Program diatas merupakan tampilan HTML, yang di pakai sebagai media inputan data dengan menggunakan variabel diluar PHP. Pada program diatas menggunakan button submit untuk mengirim data yang diinputkan dan pada metode HTML dalam mengirimkan data menggunakan metode ”Post”.
Dibawah ini meripakan program untuk menampilkan data yang diinputkan dari file data.htm
Contoh :
<html>
<body>
<center>
<form method=get action=data.htm>
<tabel>
<tr>
<td>Nama</td><td>:</td><td><?echo $nama?></td>
</tr>
<tr>
<td>NIP</td><td>:</td><td><?echo $nip?></td>
</tr>
<tr>
<td>Jabatan</td><td>:</td><td>
<? echo $jabatan ?>
</td>
</tr>
<tr>
<td>Alamat </td><td>:</td><td><?echo $alamat?></td>
</tr>
</tabel>
</form>
</body>
</html>
Simpan dengan nama file pegawai.php Kemudian test, dan lihat hasilnya.

2.2 MYSQL

MySQL merupakan software database yang termasuk paling populer di lingkugan Linux, kepopuleran ini karena ditunjag performansi query dari databasenya yang saat ini bisa dikatakan paling cepat dan jarang bermasalah. MySQL telah tersedia juga di lingkungan Windows.
Beberapa perintah MySQL yang sering digunakan :
• Perintah untuk membuat database

#create database dbname;
• Perintah untuk membuat tabel di dalam database yang telah dibuat
#use dbname;
#create tabel tbname(field1 type_var, field2 type_var);
• Perintah untuk menambah data pada tabel
#insert into tbname(field1,field2) values (’nilai1’,’nilai2’);
• Perintah untuk menampilkan data pada tabel
#select * from tbname
• Perintah untuk menghapus data pada tabel
#delete from tbname;
• Perintah untuk mengaupdate data pada tabel
#update tbname set field1=’nilai1’, field2=’nilai2’;

2.3 Koneksi Database

PHP mempunyai kemampuan untuk mengakses contain dari suatu database ke halaman web. Database yang dapat diakses lewat PHP adalah datbase ODBC, database server seperti MySQL dan juga Oracle.
Contoh Koneksi :
<?
// Database settings
$dbhost = “localhost”; // ini nama host atau komputer server mysql
$dbusername = “root”; // ini nama user database
$dbpassword = “”; // ini nama password user database
$dbname = “pelatihan_web”; // nama database yg dipilih
if (!$koneksi=mysql_connect($dbhost,$dbusername,$dbpassword))
{
echo mysql_error();
return 0;
}
mysql_select_db($dbname,$koneksi);
?>

Membuka tabel dan menjalankan query :
<?
$sql=”select * from namatabel”;
if (!$res=mysql_query($sql,$koneksi))
{
echo mysql_error();
return 0;
}
?>
Menampilkan hasil query :
<?
While ($baris=mysql_fetch_row($rs))
{
echo $baris[0];
echo $baris[1];
echo $baris[2];
}
?>
Menambah Data :
<?
$sql=”insert into tb(field1,field2,field3) values (‘nilai1’,’nilai2’,’nili3’)”;
if (!$res=mysql_query($sql,$koneksi))
{
echo mysql_error();
return 0;
}
?>
Menghapus Data :
<?
$sql=”delete from tb”;
if (!$res=mysql_query($sql,$koneksi))
{
echo mysql_error();
return 0;
}
?>

0 komentar:

Posting Komentar